Tanggal 26 Januari 2013 lalu, SDK Pamardi Yuwana Bhakti mengadakan retret untuk siswa/i kelas 6 untuk mempersiapkan UN SD 2013. Retret diadakan pada tanggal 26 Januari -28 Januari 2013 di Rumah Retret Pratista, Jl. Kolonel Masturi No.591, Cisarua, Cimahi, Bandung Barat.
Pusat Spiritualitas Pratista : http://www.pratista.org/
Luas rumah retret Pratista itu 5 hektar, rumput-rumputnya sangat segar, tapi disana tangganya banyak banget, mau turun ke kapel aja tangga lumayan banyak, pas jalan salib, panas-panasan soalnya perhentian 1 ke perhentian selanjutnya aja terasa agak jauh. Itu deh, saking luasnya Pratista! :)
Retret dilaksanakan dengan penuh kegembiraan, hikmat, dan kecerian dari setiap siswa/i kelas 6. Ketika bermain semua bebas untuk tertawa, ketika sedang ibadat, semuanya hening, ketika belajar (konferensi) semuanya tertib mendengar penjelasan Romo/Frater, dan ketika nonton film..... kadang sunyi, kadang tertawa (soalnya filmnya seruuu!).
Disana ada 3 romo/pastor/frater, namanya yg pertama : Romo Eko, yg kedua : Pastor Felix, yg ketiga : Frater Theonds. Romo yg paling ditakuti hampir seluruh siswa/i kelas 6 itu Romo Eko.Padahal Romo Eko sih orangnya seru, dan suka ngelawak, dan games2nya seru!! Tapi.......... Demikian ceritanya. :)
Saat bermain di ruang rekreasi, ada salah satu anak yang dihukum oleh Romo Eko (yg pasti bukan dari kelas 6.1). Gatau pasti sihh kenapa tapi kayanya dia ngelawan Romo gitu-_-. Pertamanya dia disuruh pulang sendiri naik bis, terus dia bilang gak mau (mana ada anak yg mau?!). Jadi dia disuruh skotjam 400 kali, di sebuah ruangan tertutup, terus di matiin lampu, suara romonya menggelegar banget! Gaada anak yg berani buka mulut satupun saat mendengar suara romo yg seperti itu, lalu dia di tinggal sendirian di ruangan yg di matiin lampu itu, dan anak yg lainnya di suruh makan. Serem banget deh pokoknya!
Acara yg paling mengesankan, yaitu saat renungan pribadi, yaitu menuliskan dosa-dosa yg dilakukan pada orangtua. Ada beberapa anak yg menangis, dan ada juga yg tidak. Banyrak anak yg menangis karena lagunya yg sedih, dan ada anak yg memang merasa menyesal dengan semua dosa yg dia perbuat. Lalu kami membakar kertas yg berisi tulisan penyesalan tersebut. Dan berjalan dengan lilin ke gua Maria, dengan hening (tapi tetep aja ada anak yg berisik, #hihi)
Sebelum semua ke gua Maria, ada anak yg rambutnya (hampir) terbakar. Dia anak kelas 6.1 juga, namanya Andian (Larasati Ayu Andian). Belum ada yg tau pasti siapa pelakunya. Untung saja rambut Andian segera ditiup dan diguyur dengan air se-ember, sebelum api menyebar hingga kepala (ihh, seremm). Kasihan sekali ya Andian. :'(
Yaaah, gitu deh pengalaman-pengalaman siswa/i kelas 6 di Pratista. Pagi-pagi jam 5 aja udah banyak anak yg bangun terus cari2 air panas untuk mandi, karena pagi & malam di sana dinginnn banget.
Gak bisa diceritakan semuanya sih, soalnya banyak lagi pengalamannya, sebelum makan kaya gimana, sebelum tidur kaya gimana. Pokoknya di sana seru banget! Sekian dulu ya, daaah..
Pusat Spiritualitas Pratista : http://www.pratista.org/
Luas rumah retret Pratista itu 5 hektar, rumput-rumputnya sangat segar, tapi disana tangganya banyak banget, mau turun ke kapel aja tangga lumayan banyak, pas jalan salib, panas-panasan soalnya perhentian 1 ke perhentian selanjutnya aja terasa agak jauh. Itu deh, saking luasnya Pratista! :)
Retret dilaksanakan dengan penuh kegembiraan, hikmat, dan kecerian dari setiap siswa/i kelas 6. Ketika bermain semua bebas untuk tertawa, ketika sedang ibadat, semuanya hening, ketika belajar (konferensi) semuanya tertib mendengar penjelasan Romo/Frater, dan ketika nonton film..... kadang sunyi, kadang tertawa (soalnya filmnya seruuu!).
Disana ada 3 romo/pastor/frater, namanya yg pertama : Romo Eko, yg kedua : Pastor Felix, yg ketiga : Frater Theonds. Romo yg paling ditakuti hampir seluruh siswa/i kelas 6 itu Romo Eko.Padahal Romo Eko sih orangnya seru, dan suka ngelawak, dan games2nya seru!! Tapi.......... Demikian ceritanya. :)
Saat bermain di ruang rekreasi, ada salah satu anak yang dihukum oleh Romo Eko (yg pasti bukan dari kelas 6.1). Gatau pasti sihh kenapa tapi kayanya dia ngelawan Romo gitu-_-. Pertamanya dia disuruh pulang sendiri naik bis, terus dia bilang gak mau (mana ada anak yg mau?!). Jadi dia disuruh skotjam 400 kali, di sebuah ruangan tertutup, terus di matiin lampu, suara romonya menggelegar banget! Gaada anak yg berani buka mulut satupun saat mendengar suara romo yg seperti itu, lalu dia di tinggal sendirian di ruangan yg di matiin lampu itu, dan anak yg lainnya di suruh makan. Serem banget deh pokoknya!
Acara yg paling mengesankan, yaitu saat renungan pribadi, yaitu menuliskan dosa-dosa yg dilakukan pada orangtua. Ada beberapa anak yg menangis, dan ada juga yg tidak. Banyrak anak yg menangis karena lagunya yg sedih, dan ada anak yg memang merasa menyesal dengan semua dosa yg dia perbuat. Lalu kami membakar kertas yg berisi tulisan penyesalan tersebut. Dan berjalan dengan lilin ke gua Maria, dengan hening (tapi tetep aja ada anak yg berisik, #hihi)
Sebelum semua ke gua Maria, ada anak yg rambutnya (hampir) terbakar. Dia anak kelas 6.1 juga, namanya Andian (Larasati Ayu Andian). Belum ada yg tau pasti siapa pelakunya. Untung saja rambut Andian segera ditiup dan diguyur dengan air se-ember, sebelum api menyebar hingga kepala (ihh, seremm). Kasihan sekali ya Andian. :'(
Yaaah, gitu deh pengalaman-pengalaman siswa/i kelas 6 di Pratista. Pagi-pagi jam 5 aja udah banyak anak yg bangun terus cari2 air panas untuk mandi, karena pagi & malam di sana dinginnn banget.
Gak bisa diceritakan semuanya sih, soalnya banyak lagi pengalamannya, sebelum makan kaya gimana, sebelum tidur kaya gimana. Pokoknya di sana seru banget! Sekian dulu ya, daaah..